Mateng,Jejakrakyat.com – Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Masjid Al Ikhtiar Sidomulyo,Desa Polo Pangale,Kecamatan Pangale,Kabupaten Mamuju tengah menggelar acara peringatan Maulid Nabi besar Muhammad Saw,1447 Hijriah,pada Jum’at,12 September,2025.
Peringatan Maulid tersebut dirangkaikan Wisudawan Santri santriwati Taman Pendidikan Al Qur’an (TPA) An Nahdlah Sidomulyo Angkatan Ke-5 tahun 2025 dengan tema”Al-Qur’an, Jiwa Generasi Melenial Berkemajuan,Merajut Ilmu dan Akhlak Dalam Meneladani Rasulullah.
Turut hadir pada kegiatan tersebut,Ketua MUI Kabupaten Sidrap,Dr.KH.Abdul Malik Tibe,S.Hi.M.Hi,Camat Pangale,Akbar As,ad,S.Pdi,Kepala KUA Pangale,Jawise,S.Ag.M.A,Kades Polo pangale,Yusuf Sanusi dan para tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya,camat pangale,Akbar As,ad menyampaikan bahwa,Peringatan maulid nabi besar Muhammad SAW pada hari ini tentunya mengingatkan kita sebagai ummatnya begitu pentingnya mengamalkan apa yang telah di ajarkan oleh baginda nabi besar Muhammad Saw.
Lebih lanjut bahwa,segala aspek Baginda Rasulullah Muhammad saw.adalah suri tauladan yang harus kita ikuti,sebagai kepala keluarga maupun tokoh masyarakat dan pemimpin bangsa kita harus mengambil contoh dari prilaku Baginda Nabi Besar Muhammad Saw.
“Saya selaku pemerintah kecamatan,berharap dan mengajak kepada kita semua untuk menjaga dan memperkokoh persatuan kita terutama dalam menyikapi bangsa kita yang saat ini sedang tidak baik-baik saja,”Harap Akbar As,ad.
Dalam kesempatan itu,Santri santriwati TPA An Nahdlah Sidomulyo penuh rasa bangga yang di sertai ucapan terimakasih dan harapan dari Camat Pangale yang telah berjanji untuk menyumbangkan Toga Wisuda melalui dana pribadi beliau kepada TPA An Nahdlah Sidomulyo.
Dimana kegiatan maulid kali ini,sebanyak 19 Santri santriwati melakukan wisudawan yang di kukuhkan langsung oleh pembina TPA An Nahdlah bersama camat pangale,Kepala KUA Pangale,Kades Polo Pangale.
Selaku pengelola TPA An Nahdlah Sidomulyo,Asrianto memaparkan bahwa setiap tahunnya kita memberikan apresiasi kepada santri teladan yang salah satu menjadi indikator adalah kerajinan mereka baik pada waktu panasnya matahari dan derasnya hujan tidak menjadi penghalang bagi mereka untuk datang belajar membaca Al Qur’an.
“Saya berharap bahwa Itu terjadi bukan hanya kepada satu atau dua Santri tapi seluruh peserta didik dan seluruh figur-figur yang ingin terus bersamai Al Qur’an,sebab tidak ada yang bisa kita harapkan di alam akhirat nanti kecuali baca,an Al Qur’an anak-anak kita,dan Do’a Anak-anak kita”ujarnya.
Di akhir kata,Asrianto mengucapkan selamat kepada santri-santriwati yang hari ini melakukan wisudawan dan selaku pembina Ia menyampaikan permohonan Ma’af apa yang dilakukan di TPA An Nahdlah tidak sesuai apa yang kita harapan berrsama.
Pembacaan Iqrar Santri santriwati TPA An Nahdlah Sidomulyo oleh,Kepala KUA Kecamatan Pangale,Jawise,S.Ag.MA,kemudian hikmah maulid yang di bawakan oleh, Dr.KH.Abdul Malik Tibe sekaligus Do’a penutup dari seluruh rangkaian acara maulid tersebut.
